6 Tips Ampuh Untuk Mencegah Baterai Smartphone Kembung
Seiring semakin canggihnya teknologi, handphone yang dulu baterainya bisa kuat berhari-hari sekarang paling lama bisa bertahan cuma sehari semalam. Hal ini bukan karena kualitas baterai smartphone sangat buruk, melainkan karena smartphone aktif melakukan sinkronisasi data. Akibatnya daya tahan baterai smartphone cepat habis.
Agar smartphone kamu bisa bertahan lama, penting untuk kamu menjaga agar baterai smartphone awet. Nah, Jaka akan bagikan nih tips penting agar smartphone tidak cepat kembung dan bocor.
Tips Supaya Baterai Smartphone Tidak Bocor
Ngeselin kan kalo baru beberapa bulan pake, baterai smartphone kamu udah harus ganti aja gara-gara bocor. Jika tidak diganti, baterai smartphone yang bocor akan berakibat fatal pada komponen smartphone yang kemudian bisa berimbas besar ke performanya. Agar kamu tidak harus keluar biaya lagi gara-gara baterai smartphone bocor, yuk jaga agar baterai smartphone kamu tidak bocor!
1. Hindari Overheat
Jika digunakan terus-menerus dan tidak diberikan waktu istirahat, smartphone akan overheat. Bahkan beberapa smartphone rentan mengalami overheat walau tidak digunakan karena kasus wakelock. Untuk mengetahui apa itu wakelock dan apa penyebab wakelock, silakan baca di artikel Cara Mengetahui Aplikasi Penyebab Overheat.
Selain aplikasi penyebab wakelock, penggunaan kamera secara terus-menerus pun memicu terjadinya overheat. Hal itu karena sensor kamera akan memaksa prosesor pengolah gambar untuk memprosesnya dengan cepat. Untuk itu sebaiknya gunakan kamera hanya saat dibutuhkan, dan tutup jika tidak digunakan.
2. Jangan Gunakan Smartphone Saat Di-charge
Saat di-charge, sebaiknya smartphone dalam keadaan mati atau tidak digunakan sama sekali. Tapi ngaku deh, pasti banyak di antara kamu yang menggunakan smartphone selagi di-charge kan? Jika sering menggunakan smartphone saat di-charge, akan beresiko membuat baterai smartphone bocor dan kembung.
3. Jangan Keseringan Biarkan Baterai Kosong
Sesekali kamu memang harus membiarkan baterai smartphone kosong untuk melakukan kalibrasi. Tapi ingat, proses kalibrasi baterai smartphone hanya dilakukan satu hingga dua kali saja dalam siklus satu bulanan.
Jika terlalu sering membiarkan baterai smartphone kosong, akan berakibat kepada lamanya proses pengisian baterai, sehingga memicu panas berlebih yang mengakibatkan baterai smartphone bocor.
4. Jangan Charge Baterai Semalaman
Kapasitas listrik berlebih saat mengisi ulang semalaman akan memicu overheat pada charger dan menyebabkan panas menyebar ke permukaan bodi smartphone. Saat ini banyak smartphone yang dibekali teknologi auto-cut off saat daya telah penuh, tapi ada baiknya berjaga-jaga agar baterai tidak kembung kan?
5. Gunakan Charger Asli
Penggunaan adapter charger yang tidak sesuai akan memicu aliran listrik berlebih sehingga membuat konektor charger kaget. Agar tidak tertipu saat membeli charger untuk smartphone kamu, silakan baca 4 Cara Paling Mudah Membedakan Charger Asli dan Palsu.
6. Hindari Tempat yang Menghasilkan Panas
Beberapa alat elektronik yang menghasilkan panas berlebih, seperti kulkas, CPU dan dashboard mobil, saat panas rentan memberikan radiasi ke smartphone. Agar baterai tidak kembung lalu bocor, sebisa mungkin hindari menyimpan smartphone di tempat seperti ini ya!
Jadi intinya, agar baterai smartphone tidak bocor, hindari agar smartphone kamu tidak panas. Panas pada permukaan smartphone akan membuat baterai smartphone menjadi kembung dan akhirnya bocor. Kebocoran baterai smartphone yang kembung bisa dipacu oleh casing smartphone, atau bahkan panas berlebih.
#tda #cegahbatregembung #ukmmedan #komunitassosial
www.tdamedan.org
sumber : tipswirausaha.com
No comments:
Post a Comment