KOMUNITAS TANGAN DI ATAS MEDAN

Search This Blog

Powered by Blogger.

Sponsorship

http://www.narsisdigitalprinting.com/
http://www.narsiseducation.com/

hindarilah

ok sahabat TDA medan,,masih semangat,,mana surat-suratnyaaaaa..
maaf,
mana suaranyaaaa..
nih tips bagus sih menurut admin,,tapi ntah menurut kalian,,harus bagus ya,,wkwkwkwwkkwkwkw


TEMPO.CO Jakarta:James Altucher, seorang penulis sekaligus wirausahawan Amerika, dalam bukunya "Choose Yourself", mengungkapkan beberapa hal yang harus diperhatikan bagi wirausahawan. "Upayakan untuk mempertimbangkan segala sesuatunya agar jangan membuat kesalahan yang ujungnya akan merugikan diri dan bidang usaha yang kamu geluti,"jelas James.

Berikut 5 hal yang harus dihindari oleh seorang wirausahawan:

1. Terlambat. Seorang wirausahawan terkadang harus bertindak sesuai momen yang tepat untuk dapat ‘menunggangi’ momentum. Misalnya dalam situasi lingkungan yang kekurangan air sedangkan ia memiliki koneksi dengan distributor air. Maka akan menguntungkan untuk membuka depo air. Bila air berlimpah atau banyak depo di sekitar, maka tentu saja tidak akan efektif membuka jenis usaha tersebut.

2. Terlalu fokus pada peningkatan keuntungan. Wirausahawan bukan pedagang yang melulu menghitung untung rugi dagangan. Beberapa bisnis mungkin mengharuskan wirausahawan untuk merugi dulu untuk 'membangun posisi'. Contohnya bila Anda orang pertama yang membangun warnet di lingkungan Anda. Mungkin modal besar untuk membangun warnet tidak akan kembali dalam waktu satu dua tahun. Tapi setelah itu mungkin kamu akan menangguk keuntungan. Hal yang sama berlaku pada bisnis startup (online). Seringkali membuka dan me-maintain website menjadikan kamu mengeluarkan biaya terus menerus selama beberapa waktu tertentu.

3. Salah memperlakukan klien. Bagi seorang wirausahawan, pelanggan atau pembeli adalah raja. Apalagi dalam bisnis jasa. Sekali melakukan hal yang tidak disukai klien, maka ini bisa menjadi cacat, karena reputasi bisa ternoda.

4. Tidak memecahkan permasalahan sendiri. Wirausahawan hendaknya menguasai bidang usaha yang ia jalankan. Terlalu percaya pada orang lain atau menyerahkan segala keputusan kepada orang lain akan berakibat buruk pada usaha yang dikembangkan. Beberapa orang bahkan berani menyatakan bahwa usaha itu seperti anak. Harus dirawat dan dibesarkan sendiri.

5. Tidak menawarkan ide baru. Jika Anda bukan yang pertama, jadilah yang terbaik, jika Anda tidak bisa menjadi yang terbaik, jadilah berbeda dalam suatu bidang usaha! Nasihat ini perlu dipegang teguh oleh seorang wirausahawan. Jika terjun dalam bidang yang sudah banyak ‘pemain’-nya, maka tidak adanya faktor pembeda atau ide baru, hanya akan menjadikannya bersaing secara nekat. Ini adalah salah satu pemicu jatuhnya satu unit usaha.

#tda #janganlakukan #ukmmedan #komunitassosial

www.tdamedan.org

sumber : m.tempo.co
Previous newcomers mesti waspada Next katmut siang

No comments:

Post a Comment

SEKRETARIAT

Jl. Kapten Muslim No. 75A Medan - Sumatera Utara - Indonesia (Resto Kampung Deli) Contact: Phone: 0822 8308 3694 PIN BBM: 5F668994 Email: medantda@gmail.com

TDA PEDULI

Salurkan Infaq anda ke:
Bank Syariah Mandiri
A.n:
Komunitas TDA Medan
No. rek 7088026467